Jakarta – Timnas Indonesia U-17 gagal melaju ke semifinal Piala Asia U-17 2025 usai menelan kekalahan telak dari Korea Utara pada babak perempat final, Senin, 14 April 2025. Bermain di Stadion King Abdullah Sports City Hall, Jeddah, Arab Saudi, skuad Garuda Muda kebobolan enam gol.
Korea Utara memimpin babak pertama dengan skor 2-0, diikuti oleh empat gol lagi di babak kedua.
Dari tayangan langsung pertandingan tersebut, tampak pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, menggelengkan kepala di pinggir lapangan.
Hasil ini meloloskan Korea Utara ke babak semifinal Piala Asia U-17 2025. Mereka akan berhadapan dengan Uzbekistan yang sebelumnya mengalahkan Uni Emirat Arab dengan skor 3-1 di babak perempat final.
Kekalahan telak atas Korea Utara menjadi akhir yang antiklimaks bagi penampilan impresif skuad Garuda Muda di Piala Asia U-17 tahun ini. Sebelumnya, tim ini berhasil melaju ke babak perempat final sebagai juara Grup C dan memastikan satu tempat di Piala Dunia U-17 2025.
Meski gagal melaju ke semifinal, timnas U-17 Indonesia akan pulang ke tanah air dengan kepala tegak. Evandra Florasta dan kawan-kawan berhasil mencapai target lolos ke Piala Dunia U-17 2025 yang dijadwalkan berlangsung di Qatar pada November mendatang. Indonesia menjadi satu-satunya tim Asia Tenggara yang akan berlaga di turnamen tersebut.
Kekalahan telak atas Korea Utara dapat menjadi pembelajaran bagi timnas U-17 Indonesia dalam mempersiapkan diri untuk berlaga di Piala Dunia U-17 2025. Tiga laga sebelumnya di babak penyisihan grup, yakni mengalahkan Korea Selatan 1-0, Yaman 4-1, dan Afghanistan 2-0, juga telah memberikan pengalaman berharga bagi skuad Nova sebelum melangkah ke babak berikutnya. Cuplikan Pertandingan
Babak Pertama
Kedua tim langsung berusaha menyerang di awal pertandingan. Pada menit ketujuh, timnas U-17 Korea Utara berhasil mencetak gol lewat Choe Song-Hun, memanfaatkan umpan sepak pojok yang mengarah ke gawang.
Setelah kebobolan, gelandang timnas U-17 Indonesia, Evandra Florasta, sempat mendapat peluang mencetak gol lewat tendangan bebas pada menit kesepuluh. Namun, tendangannya masih belum menemui sasaran.
Tiga menit kemudian, Mierza Fijatullah melancarkan serangan. Ia hampir menciptakan gol untuk menyamakan kedudukan, tetapi gagal karena tendangannya melebar.
Pada menit ke-19, Korea Utara menambah keunggulan setelah kapten tim, Kim Yu-Jin, melepaskan tembakan keras yang membentur Mathew Baker dan mengecoh kiper Dafa. Skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan Chollima.
Zahaby Gholy dan rekan-rekannya terus berupaya mencetak gol balasan. Mereka mengawali dengan serangan berani tetapi gagal membalikkan keadaan hingga akhir babak pertama.
Babak Kedua
Gawang timnas U-17 Indonesia kembali kebobolan untuk ketiga kalinya saat babak kedua baru memasuki menit ke-48. Ri Kyong-Bong mencatatkan namanya di papan skor setelah berhasil menyundul bola kiriman Pak Kwang-Song dari sisi kanan.
Pada menit ke-60, timnas U-17 Korea Utara berhasil mencetak gol keempat lewat tendangan penalti Kim Tae-Guk. Semenit kemudian, Ri Kang-Rim berhasil memanfaatkan kesalahan antisipasi pemain Indonesia di lini belakang.
Korea Utara menambah keunggulan pada menit ke-77 lewat gol Pak Ju Won. Gol ini membuat skor menjadi 6-0 untuk keunggulan Chollima. Tidak ada gol tambahan di sisa waktu, sehingga skor tidak berubah.